Jangan Jadikan Agama ‘Barang Jualan’

Share with:


Palangka Raya, Kalteng – Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh optimistis Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 tidak akan menggoyahkan stabilitas politik nasional. Syaratnya, masyarakat Indonesia bisa dewasa dalam menyikapi situasi politik dan selalu berpikiran terbuka.

Hal demikian disampaikan Surya Paloh saat memberi sambutan dalam kegiatan Pembekalan Bacaleg NasDem se Kalimantan Tengah, Sabtu, (2/12).

“Saya optimistis bahwa stabilitas politik bisa dicapai di sini,” kata Surya Paloh di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Lebih jauh Surya Paloh menambahkan bahwa dirinya tidak menampik akan adanya potensi distabilitas politik dengan suhu yang kian panas, terutama saat masa kampanye. Surya juga berpesan agar politisi Indonesia tidak menggunakan isu agama untuk kepentingan berpolitik ataupun golongan. Sebab jika isu agama dijadikan ‘barang jualan’ demi kepentingan politik, bangsa ini tidak akan pernah maju.

“Tentu itu (menggunakan isu agama) ialah satu kesedihan bagi kita. (Seharusnya) kita pikirkan bagaimana bisa melihat satu bangsa ini lebih hebat ke depannya,” tegasnya.

Sebelumnya, Surya Paloh juga menyatakan mendukung kebijakan Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran, yang mewajibkan pengusaha yang memiliki usaha di provinsi ini wajib ber-NPWP daerah setempat.

“Memang tidak adil daerah Kalteng yang memiliki sumber daya alam berlimpah, tetapi infrastrukturnya tertinggal dengan provinsi lain. Maka dari itu, saya mendukung kebijakan gubernur agar para pengusaha yang ada di daerah ini wajib menggunakan NPWP daerah setempat,” kata Surya.

Ditambahkan Surya, ide Gubernur Sugianto Sabran juga sejalan dengan semangat pembangunan daerah karena dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) sebagai sumber pembangunan daerah.

Surya mengatakan kecepatan langkah untuk membangun daerah tertinggal hingga menjadi daerah maju dipengaruhi jumlah PAD sehingga kepala daerah juga harus terus berupaya dan bertanggung jawab terhadap jumlah pendapatan daerah.

“Tidak mudah untuk seorang pemimpin mencari pendapatan daerah. PAD itu tidak lain untuk membangun daerahnya yang saat ini masih banyak tertinggal dari wilayah lain. Bagaimana pun caranya, NasDem akan mendukung hal itu yang imbasnya untuk kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.